7 Cara Menjadi Penjual Sepatu dan Sandal

                         

Dalam berjualan sepatu dan sandal setiap orang memiliki cara tersendiri dalam menjalankannya, Teknik menjual mereka berbeda-beda, ada yang dengan cara membuka toko (milik sendiri/sewa), online, keliling dor to dor, membukak lapak (pinggir jalan/pasar), dititipkan ke toko-toko (konsinyasi), menggunakan agen dan lain-lain.

Teknik yang disebutkan diatas sama-sama bagus dan akan lebih bagus jika dijalankan semua dari pada hanya menggunakan satu teknik. Berikut sedikit penjelasan dari teknik-teknik tersebut:

1.    Membuka toko (milik sendiri/sewa)
Jika memiliki modal cukup besar maka untuk membuka toko sepatu dan sandal ini adalah hal yang mudah. Keuntungan yang didapat akan lebih besar dan tidak terlalu repot, karena pelanggan akan datang sendirinya dan kemungkinan melakukan pembelian itu 80%. Karena jika pembeli dating ke toko sandal dan sepatu pasti mencari sandal atau sepatu. Nah, sekarang tinggal masalah model seperti apa yang pembeli cari, untuk itu alangkah baiknya melengkapi model-model dari berbagai merk, dari yang murah sampai yang mahal. Biasanya barang yang murah itu laku keras tapi untung sedikit, sedangkan barang mahal jarang laku tapi untung besar 

2.    Online
Pada jaman yang serba mengandalkan kecanggihan teknologi ini sudah banyak sekali para penjual sepatu dan sandal secara online. Persaingan toko online sekarang sangat sengit dan kompetitif, namun tetap saja mereka yang menekuninya secara konsisten terus-menerus akan mendapat banyak pesanan. Memasarkan dengan cara online maka berarti menjual di seluruh dunia bagi mereka yang terhubung dengan internet. Maka semakin terkenal dan berkualitas produk yang di jual maka semakin banyak kesempatan produk tersebut akan di beli.

3.    Dor to dor
Penjualan dengan cara keliling dari rumah satu ke rumah yang lainnya bagi anda yang memiliki tekad besar melatih mental merupakan pilihan tepat. Pekerjaan ini adalah sebuah kerja keras yang mungkin perlu di lakukan untuk dapat menjual sepatu/sandal. Walau dalam teknik ini tidak memerlukan banyak modal namun sistem ini akan sangat melatih mental, kegigihan, cara menghadapi pelanggan, melatih menawarkan barang dan lain-lain. Dan hal seperti itulah yang akan membentuk pribadi pedagang yang sejati.

4.    Membukak Lapak
Dalam membuka lapak ini dapat dilakukan dibanyak tempat atau event. Karena sekarang di setiap kota ada banyak pasar,mulai pasar permanen, pasar dadakan, pasar kaget atau pasar lapak. Bagi orang  yang baru mencoba menekuni bisnis jualan sepatu/sandal maka hal ini perlu di coba dan target pembelinya sudah pasti. Di pasar pasti akan bertemu dengan banyak penjual yang sama ataupun berbeda, kalau bisa cari tempat yang saingannya sedikit untuk menghindari banting harga. Dan juga di pasar akan banyak sekali orang menyengaja untuk jalan-jalan sambil cari barang yang mereka inginkan. Selain di pasar, sekarang sedang marak membuka lapak di pinggir jalan ramai dengan menggunakan mobil/pick up. Biasanya yang di jual ini adalah produk yang sudah bermerk terkenal. Dan mereka menjualnya lebih murah dibandingkan produk yang dijual di mal atau distro.

5.    Dititipkan
Teknik penitipan lebih enak dari pada membuka lapak di pasar ataupun  door to door. Tapi memerlukan modal yang cukup besar jika ingin mendapatkan untung yang besar. Kerena teknik ini harus mempunyai banyak produk untuk di titipkana. Produknya bisa dititipkan  ke teman, ke saudara, ke toko-toko dan lain-lain.

6.    Menggunakan agen
Teknik menggunakan agen ini juga memerlukan modal yang cukup besar. Karena teknik ini diharuskan mempunyai stock yang banyak untuk persediaan jika agen-agen berhasil menjual banyak. Agen ini mengambil produk yang mereka inginkan untuk dijual, ownernya ngasih harga dan agennya menjual dengan harga semau mereka. Jadi agennya tidak perlu modal uang sedikitpun, mereka hanya perlu modal kerja keras. Dan si agen akan mendapat keuntungan dari selisih harga jual dengan harga dari pengambilannya.

7. Grosiran
Membuka grosiran ini adalah teknik yang membutuhkan modal paling besar, selain memerlukan tempat yang luas dan produk yang banyak dari berbagai merk juga biasanya memerlukan kendaraan untuk mengangkut produk dari pabrik dan tentunya dalam jumlah yang besar. Jika teknik ini berhasil dengan baik maka teknik ini adalah teknik dengan keuntungan yang besar dan juga dengan resiko yang besar pula. Maka dari itu, sebelum menjalankan usaha grosiran ini harus di pikirkan secara matang-matang. Mulai dari memilih tempat strategis, manajemen, teknik pemasaran, produk yang akan di grosirkan dan lain-lain.

Dari 7 teknik jualan diatas semuanya bagus dan menguntungkan, namun pilihlah teknik yang cocok dan sesuai dengan keadaan anda. Apakah anda punya banyak modal, pintar menjadi sales, pintar internet marketing, suka kerja keras dan masih banyak lagi hal yang perlu dipertimbangkan untuk memilih salah satu teknik tersebut. Perlu diingat soft skill lebih besar menentukan kesuksesan dari pada hard skill. Jadi untuk sukses perlu ada kesabaran, keuletan, kerja keras, keyakinan untuk sukses, percaya diri, pribadi yang baik dan lain-lain. Sekian, semoga bermanfaat. Salam pedagang.

• Tweet
• Share
• Share
• Share
• Share

About Oki Triana Putra

Blog Wahana Berbagi adalah situs pribadi yang berisi atau berbagi ulasan/pengetahuan seputar pendidikan, seni budaya, hobi, bisnis, gaya hidup, tokoh dan curahan admin. Dan saya selaku pemilik blog mengucapkan terimakasih atas kunjungannya. Salam.

Related Post